Keledai dan Garam Muatannya
Aesop
Seorang
pedagang, menuntun keledainya untuk melewati sebuah sungai yang
dangkal. Selama ini mereka telah melalui sungai tersebut tanpa pernah
mengalami satu pun kecelakaan, tetapi kali ini, keledainya tergelincir
dan jatuh ketika mereka berada tepat di tengah-tengah sungai tersebut.
Ketika pedagang tersebut akhirnya berhasil membawa keledainya beserta
muatannya ke pinggir sungai dengan selamat, kebanyakan dari garam yang
dimuat oleh keledai telah meleleh dan larut ke dalam air sungai. Gembira
karena merasakan muatannya telah berkurang sehingga beban yang dibawa
menjadi lebih ringan, sang Keledai merasa sangat gembira ketika mereka
melanjutkan perjalanan mereka.
Pada hari berikutnya, sang Pedagang kembali membawa muatan garam.
Sang Keledai yang mengingat pengalamannya kemarin saat tergelincir di
tengah sungai itu, dengan sengaja membiarkan dirinya tergelincir jatuh
ke dalam air, dan akhirnya dia bisa mengurangi bebannya kembali dengan
cara itu.
Pedagang yang merasa marah, kemudian membawa keledainya tersebut
kembali ke pasar, dimana keledai tersebut di muati dengan
keranjang-keranjang yang sangat besar dan berisikan spons. Ketika mereka
kembali tiba di tengah sungai, sang keledai kembali dengan sengaja
menjatuhkan diri, tetapi pada saat pedagang tersebut membawanya ke
pinggir sungai, sang keledai menjadi sangat tidak nyaman karena harus
dengan terpaksa menyeret dirinya pulang kerumah dengan beban yang
sepuluh kali lipat lebih berat dari sebelumnya akibat spons
yang dimuatnya menyerap air sungai.
Cara yang sama tidak cocok digunakan untuk segala situasi.
WARNING..!! Etika BERKOMENTAR di Blog all's well :
a. Gunakanlah Perkataan yang Baik, Ramah dan Sopan
b. Komentar SPAM akan all's well HAPUS setelah direview
c. Komentar NEGATIF & RASIS akan Segera di HAPUS
d. Dilarang Menambahkan "LINK AKTIF" dalam Komentar
Note: "ANDA SOPAN KAMI PUN SEGAN" (all's well) ConversionConversion EmoticonEmoticon