PROBLEMATIKA PEMBELAJARAN BAHASA ARAB DAN SOLUSINYA PADA SISWA KELAS V MINU BLAYU WAJAK MALANG | ||
Penulis | : | |
Tahun | : | 2012 |
Fakultas | : | Tarbiyah |
Jurusan | : | Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah |
Pembimbing | : | 1) Abdul Aziz, M.Pd.. |
Kata Kunci | : | Problematika; Pembelajaran Bahasa Arab; Solusinya |
Pembelajaran adalah proses interaksi peserta
didik dengan pendidik dan sumber belajar pada suatu lingkungan belajar.
Pembelajaran merupakan bantuan yang diberikan pendidik agar dapat
terjadi proses perolehan ilmu dan pengetahuan, penguasaan kemahiran dan
tabiat, serta pembentukan sikap dan kepercayaan pada peserta didik.
Dengan kata lain, pembelajaran adalah proses untuk membantu peserta
didik agar dapat belajar dengan baik. Oleh karena itu dalam proses
belajar mengajar antara pendidik dan peserta didik harus ada saling
interaksi yang baik, apalagi pada mata pelajaran Bahasa Arab, karena
Bahasa Arab bisa dikatakan sebagai bahasa Asing bagi anak-anak. Jadi
seorang pendidik dalam menyampaikan materi pelajaran Bahasa Arab harus
bisa menguasai kelas serta dapat menjadikan suasana kelas yang
menyenangkan bagi peserta didik. Skripsi ini tentang Problematika
Pembelajaran Bahasa Arab dan Solusinya pada siswa kelas V MINU Blayu
Wajak Malang dengan tujuan: Untuk mengetahui kendala atau problem apa
saja yang dihadapi dalam pembelajaran Bahasa Arab di MINU Blayu Wajak
Malang, serta untuk mengetahui upaya apa yang dilakukan dalam mengatasi
probematika tersebut. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan
pendekatan kualitatif deskriptif. Tehnik pengumpulan data dilakukan
dengan cara observasi, wawancara dan dokumentasi. Adapun teknik
analisisnya menggunakan analisis deskriptif. Hasil yang diperoleh dari
penelitian ini adalah adanya problem-problem dalam pembelajaran Bahasa
Arab yakni: Problem Pendidik, yang mana pendidik mata pelajaran Bahasa
Arab di kelas V MINU ini masih kurang aktif dan kurang bisa membawa
suasana yang menyenagkan di dalam kelas, yang hal tersebut berdampak
pada siswa di dalam kelas menjadi pasif. Problem Peserta Didik, di MINU
ini banyak sekali peserta didik yang belum menyadari akan pentingnya
belajar. Problem Metode, metode yang banyak digunakan pada mata
pelajaran Bahasa Arab kelas V MINU ini adalah ceramah dan Tanya jawab,
sehingga peserta didik merasa bosan dan akhirnya banyak yang tidak
mendengarkan apa yang disampaikan oleh guru. Problem Alat (Sarana
Pembelajaran) yang kurang lengkap. problem Pendekatan Pembelajaran yang
kurang baik. Problem Perencanaan Pembelajaran, yang mana guru mata
pelajaran Bahasa Arab di MINU ini tidak menyiapkan apa yang akan
dilakukan ketika di dalam kelas, yang akhirnya pembelajaran menjadi
tidak terarah sesuai tujuan. Problem Pelaksanaan Pembelajaran, dan
Problem Evaluasi Pembelajaran. Dari problem yang telah disebutkan
diatas, berikut uapaya-upaya dalam mengatasinya: Upaya dalam mengatasi
pendidiknya, yaitu dengan cara mengikutkan pendidik Bahasa Arab dalam
pelatihan-pelatihan, upaya pada peserta didik, yaitu dengan cara
memberikan
pengertian dan motivasi akan pentingnya belajar khususnya belajar
Bahasa Arab, upaya pada Metode yaitu pendidik Bahasa Arab selain
mengikuti pelatihan-pelatihan juga berupaya untuk mencari metode yang
tepat untuk diajarkan, upaya pada Alat (sarana) yaitu dengan
memaksimalkan menggunakan sarana yang sudah ada dan meningkatkan
kekreatifan guru, upaya pada Pendekatan Pembelajaran yaitu dengan cara
memahami karakteristik setiap peserta didik, upaya pada Perencanaan
yaitu dengan cara merencanakan apa yang akan dilakukan di kelas walaupun
tidak secara detail, mengupayakan Pembelajaran dengan baik, upaya dala
Evalusi yaitu dengan menambah jam pelajaran di luar jam sekolah tentang
materi Bahasa Arab.
WARNING..!! Etika BERKOMENTAR di Blog all's well :
a. Gunakanlah Perkataan yang Baik, Ramah dan Sopan
b. Komentar SPAM akan all's well HAPUS setelah direview
c. Komentar NEGATIF & RASIS akan Segera di HAPUS
d. Dilarang Menambahkan "LINK AKTIF" dalam Komentar
Note: "ANDA SOPAN KAMI PUN SEGAN" (all's well) ConversionConversion EmoticonEmoticon