Beberapa hari lalu terjadi kebakaran hebat di Israel, udara kering dan angina kencang menyebabkan api menjalar dengan cepat ke wilayah-wilayah lain di Haifa, Israel. Dalam kejadian tersebut polisi Israel telah menangkap 12 orang yang dicurigai telah melakukan serangkaian pembakaran di sekitar wilayah negeri tersebut selama empat hari.
Pemadam kebakaran telah menguasai api di sekitar Kota Haifa bagian utara. Dalam kejadian tersebut sekitar 80.000 orang diperintahkan untuk mengungsi. Tetapi para petugas mengatakan masih ada beberapa api kecil masih ditangani di beberapa lokasi yang berbeda.
Beberapa orang juga dirawat karena mengalami gangguan pernapasan, tampai sampai sejauh ini belum ada laporan korban yang mengalami cidera parah. Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu mengatakan jika api tersebut disulut dengan sengaja, maka hal tersebut akan dianggap sebagai tindak terorisme.
Copyright© beritabulukumba |
Kelompok yang dipimpin Presiden Palestina Mahmoud Abbas,Fatah mengtakan kalau pejabat Israel mempergunakan kebakaran Israel untuk menuduh orang-orang Palestina. Timbulnya puluhan titik kebakaran selama empat hari terakhir ini semakin semakin memanaskan ketegangan antara orang Yahudi Israel dengan anggota minoritas negara Arab, serta warga Palestina.
Beberapa media Israel juga memanas-manasi kejadian kebakaran Israel itu dengan memberikan pernyataan tentang adanya ‘intifadah kebakaran’ atau perlawanan setelah kasus penikaman, tembakan dan serangan tabrakan mobil yang terjadi selama tahun lalu.
Ayman Odeh yang merupakan anggota parlemen orang Arab-Israel dari Haifa yang menjadi penduduk campuran Arab dan Yahudi mengatakan pelaku pembakaran adalah musuh kita semua.
Dalam kebakaran Israel ini para petugas sudah memadamkan api diberbagai lokasi sejak Selasa (22/11) dan ramalan cuaca memperingatkan bahwa udara kering dan angina kencang bisa semakin memperparah keadaan dan kebakaran dicemaskan bisa berlangsung hingga pekan depan.
Sebagian Negara sudah mengirimkan bantuan dan peralatan seperti pesawat terbang untuk membantu mengatasi kebakaran. Netanyahu juga mengatakan mereka juga akan menggunakan jasa sebuah perusahaan AS yang mengoperasikan pesawat yang dikenal sebagai “Supertanker”
Tahun 2010 lalu, 42 orang tewas dalam kebakaran yang terjadi di Gunung Carmel, selatan Haifa. Sumber: http://indowarta.com/
WARNING..!! Etika BERKOMENTAR di Blog all's well :
a. Gunakanlah Perkataan yang Baik, Ramah dan Sopan
b. Komentar SPAM akan all's well HAPUS setelah direview
c. Komentar NEGATIF & RASIS akan Segera di HAPUS
d. Dilarang Menambahkan "LINK AKTIF" dalam Komentar
Note: "ANDA SOPAN KAMI PUN SEGAN" (all's well) ConversionConversion EmoticonEmoticon